Longsor 60 Meter, Babinsa dan Bhabinkamtibmas Sidorejo Cek Tanggul Sungai Cabean

DEMAK - Tanggul sungai Cabean yang berada di Dukuh Singopadu, Desa Sidorejo, Kecamatan Karangawen mengalami kerusakan. Keberadaan tanggul penahan air sungai tersebut mengalami longsor sepanjang 60 meter, dan hanya menyisakan lebar tanggul sekitar 3 meter.

Untuk itu, Babinsa Koramil 13/Karangawen Kodim 0716/Demak Serda Ahmad Jumadi bersama Bhabinkamtibmas Aipda Tri Widodo mengecek dan memonitoring lokasi tanggul longsor, Rabu (18/01/2023).

Baca juga: Sodik Mujahid: Pembangunan Taman Wisata Sejarah Salatiga Butuh DED dan ‘Master Plan’

Babinsa Serda Ahmad Jumadi menyampaikan, bahwa sebelumnya di kawasan longsor tersebut, sebagian sudah dibangun revetment retaining wall atau tembok penahan tanggul, untuk memperkuat tanggul sehingga tidak mudah tergerus air sungai.

Baca juga: Rudi Apresiasi Peran RT dan RW dalam Mendukung Program Pembangunan Kota Batam

“Akan tetapi, akibat debet air sungai yang cukup banyak beberapa hari terakhir, membuat revetment retaining wall dan tanggul mengalami longsor sepanjang 60 meter, ” ungkapnya.

Babinsa berencana akan melaporkan ke komando atas dan berkoordinasi dengan pihak pemerintah desa terkait penanganan bencana tersebut. Karena penanganannya membutuhkan partisipasi dan keterlibatan semua pihak, terutama Pemerintah Kabupaten Demak.

Baca juga: Robert Rouw Dukung Pengusaha Papua Turut Serta dalam Pembangunan Daerahnya

“Ini nanti kita laporkan ke komando atas, sehingga harapannya bisa dikoordinasikan di tingkat Forkopimda Kabupaten Demak, mengingat langkah penanganan longsor ini membutuhkan biaya yang cukup besar, ” pungkasnya.

Redaktur   : Makruf/Pendim 0716/Demak

Baca juga: Akhir Dari Blokade Massa, PBS Diberikan Waktu 1 Tahun Untuk Lewati Jalan Umum