Peralihan Musim, Babinsa Waru Imbau Warga Untuk Jaga Kesehatan

DEMAK - Saat ini, wilayah Indonesia sedang mengalami musim pancaroba, yakni peralihan dari musim penghujan ke musim kemarau. Terjadinya perubahan iklim ini akan menyebabkan perubahan suhu dan kelembaban udara yang cukup signifikan sehingga akan memunculkan penyakit-penyakit.

Untuk itu, Babinsa Koramil 12/Mranggen Kodim 0716/Demak Sersa Solekhun menghimbau kepada perangkat dan warga masyarakat Desa Waru untuk selalu menjaga imunitas tubuh dalam menghadapi musim ini.

Baca juga: Cegah Omicron, Kapolri Minta Percepatan Booster Hingga Akselerasi Vaksinasi Lansia-Anak

"Di musim ini, virus dan bakteri akan lebih leluasa berkembang biak dan hidup lebih lama dalam lingkungan yang lembab. Terlebih jika kondisi badan tidak prima presentasi untuk terjangkit penyakit saat musim pancaroba akan lebih besar, " katanya saat melakukan komsos dengan perangkat desa dan anggota BPD di Balai Desa Waru, Selasa (23/05/23).

Baca juga: Kapolres Magelang Targetkan Vaksinasi Anak Selesai Januari Ini

Dijelaskannya, musim pancaroba sendiri merupakan masa dimana terjadinya transisi atau pergantian antara dua musim, seperti musim kemarau menuju musim penghujan dan musim penghujan menuju musim kemarau.

Ia meminta semua masyarakat menjaga imun tubuh dengan melakukan PHBS atau Perilaku Hidup Bersih dan Sehat, olahraga dan makan teratur, istirahat yang cukup, dan mengkonsumsi makanan yang sehat dan bergizi.

Baca juga: Heboh Video Belatung, Ini Kata Pakar Kesehatan Boyke Dian Nugraga

"Memang yang perlu kita lakukan saat ini adalah menjaga imun tubuh agar tidak mudah sakit, " tandasnya.

Sementara itu, salah seorang perangkat Desa Waru, Abdul Rosyid mengapresiasi imbauan Babinsa kepada warga desa, untuk selalu menjaga kesehatan di peralihan musim tahun ini.

Baca juga: Desa Citepus, Desa STBM Pertama di Kabupaten Cilacap

"Memang pak Solekhun ini, Babinsa yang luar biasa. Beliau selalu peduli akan keadaan dan kondisi masyarakat. Sekali lagi terima kasih atas imbaunnya, " pungkas Rosyid. 

Baca juga: Vaksin Booster Itu Penting, Apa Alasannya?

Redaktur   : Makruf/Pendim 0716/Demak